Jenis-jenis penyakit aneh yang ada di negeri ini
Hari sudah sore ketika dokter Anita masuk ke sebuah kamar di sebuah rumah sakit. Ia memang bertugas memeriksa seorang pasien di ruangan tersebut. Bukan sembarangan orang tapi merupakan pejabat negara yang sedang dirawat di sana.
Kening dokter muda itu tampak berkerut ketika memeriksa sehingga membuat pejabat yang diperiksanya ikut khawatir.
Padahal seharusnya ia tidak usah khawatir, kamar terbaik sudah disediakan untuk pejabat yang spesial itu, dimana hanya dirinya yang dirawat, beda dengan rakyat biasa yang bahkan mendapatkan perawatan walaupun itu di lorong rumah sakit juga sudah bersyukur.
Belum dokter, perawat, dan obat-obatan yang terbaik. Semuanya demi orang yang ada di pembaringan agar bisa lekas sembuh agar dapat melayani rakyatnya.
"Sakit apa saya dokter?" Tanyanya pada wanita muda berpakaian serba putih di depannya. Walaupun suaranya rendah tapi dokter itu merasakan tekanan dari nada suaranya.
"Maaf pak, jujur saja bapak mengindap penyakit aneh yang kronis."
Tentu saja pejabat itu terkejut bukan main. Ia merasa dirinya sehat-sehat saja, tak ada kelainan yang dirasakannya, kok bisa-bisanya ia mengatakan dirinya sakit parah.
Melihat reaksi pasiennya maka dokter itu memutuskan untuk keluar. Ia kembali ke kamarnya tempat bertugas sambil melihat-lihat berkas pasien-pasiennya. Tak lama kemudian seseorang mengetuk pintunya dan ia mengenali sebagai keluarga pasien dari pejabat itu. Pakaiannya berasal dari merk terkenal, begitu juga tas dan sepatu yang disandangnya.
"Maaf dokter, katanya suami saya kena penyakit kronis padahal sepertinya ia baik-baik saja. Kalo boleh tahu apa penyakitnya." Istri pejabat itu tampak khawatir.
Ahli medis itu tersenyum." Tenang saja Bu, bapak pejabat memang sedang sakit kronis, tapi masih bisa disembuhkan kok."
Istri anggota dewan itu tampak tenang walaupun ia heran karena suaminya tampak sehat-sehat saja tidak mengeluhkan sesuatu." Kalo boleh tahu, memang sakit apa saja ya?"
Dokter Anita lalu mengambil sebuah map berisi diagnosisnya." Ini Bu daftar penyakit yang dideritanya, semoga setelah membaca hasilnya ibu bisa menolongnya."
Wanita itu tampak agak kaget bercampur heran tapi ia terima juga. Ia lalu membuka map tersebut dan membaca jenis penyakit yang diderita oleh suaminya yang merupakan seorang anggota dewan di suatu daerah di Wakanda.
Ini jenis-jenis penyakit yang diderita oleh pejabat tersebut:
- Liver Desiae
- Afasia Transkortikal Sensorik
- Noice Induced Hearing Loss
- Delusional akut
Liver Desiae
Ini adalah jenis penyakit yang menyerang hati. Bukan hati dibagian tubuh tapi lainnya. Sebabnya karena tidak ada hati melihat banyak rakyat kecil yang kesusahan karena pandemi tapi baju seragamnya mintanya dari Louis Vuitton, Lanifico di Calvino dan dua brand terkenal lainnya.
Lha rakyat kecil jangankan untuk beli pakaian branded, sudah bisa makan tiga kali sehari saja sudah bersyukur banget karena usaha mereka lagi goncang akibat pandemi, belum ditambah dengan PPKM level levelan seperti bon cabe.
Lha kok pejabatnya menganggarkan dana hanya untuk beli pakaian mewah, selain itu juga minta dibuatkan rumah sakit khusus pejabat, sudah begitu ada yang korupsi dana bansos untuk masyarakat kurang mampu lagi, betul-betul penyakit hatinya sudah kronis.
Afasia Transkortikal Sensorik
Ini jenis penyakit yang cukup gawat. Afasia Transkortikal sensorik menyebabkan penderitanya tidak bisa memahami apa yang terjadi walaupun bisa berbicara dengan lancar, biasanya karena aliran darahnya tersumbat. Parahnya lagi kadang membuat penderitanya tidak bisa bicara sesuai aturan.
Contohnya saja pandemi Corona sudah sangat parah, rumah sakit kewalahan dengan banyaknya pasien dan tempat tidur untuk pasien tidak ada tapi malah bilang kalau semuanya terkendali.
Suatu saat bilang kalo vaksin akan dibagikan secara gratis, eh lain kali bilang harus bayar, setelah di demo diubah lagi, benar-benar sensor otaknya sudah kena.
Noise Induced Hearing Loss
Penyakit jenis ini juga tidak kalah bahayanya dengan dua penyakit diatas. Noise induced hearing loss atau NIHL adalah gangguan pendengaran karena kebisingan. Biasanya kebisingan tersebut terjadi terus sehingga menyebabkan NIHL.
Kebisingan itu mungkin terjadi karena banyaknya pemberitahuan di masjid mengabarkan kabar duka kalo ada warga meninggal setiap hari. Belum lagi suara "wiu-wiu" ambulan yang keliling terus dari satu tempat ke tempat lainnya saking banyaknya jumlah penderita korona yang hendak dibawa ke rumah sakit atau tempat isolasi mandiri.
Parahnya anggota dewan yang terkena NIHL jadi tuli, jadinya biarpun mendengar bunyi ambulans lewat tiap hari slow saja, saraf pendengaran nya sudah putus.
Delusional akut
Ini juga penyakit yang tidak kalah gentingnya dengan tiga penyakit diatas karena menyerang syaraf otak sehingga menyebabkan penderitanya mengalami delusi atau halusinasi.
Misalnya saat negeri ini ditetapkan sebagai salah satu episentrum pandemi yang paling parah di dunia, pejabat santai santai saja, soalnya dalam halusinasinya semuanya terkendali.
Saat di kabari kalo rumah sakit sudah kelebihan kapasitas, tabung oksigen langka dan mahal, belum lagi banyaknya jumlah penduduk yang terkena korona dan meninggal dunia, responnya biasa saja. Maklum, dalam delusi nya semuanya baik-baik saja.
Setelah membaca berkas itu, istri pejabat itu langsung bangun dengan muka masam. Setelah membanting berkasnya ia lalu keluar ruangan tanpa berkata apa-apa. Dokter Anita hanya tersenyum getir, padahal sebenarnya jika istrinya berbicara, ada obat dari penyakit yang di derita oleh suaminya tapi malah diacuhkan.
Dan esoknya dokter tersebut diberhentikan dari rumah sakit tempatnya bekerja.
TAMAT
hehehe... 😁😃
terus besok aku jadi apa dong mas? mas sutradara hihi 🤭
ni mantan dokter anita datang
ini penuh majas ironi dan sarkas ya mas buat oknum pejabat dari negeti wakanda yang agak rada rada xixixi
ngomong ngomong mas NIHL masa tadi mbul bacanya nihil...takpikur tadi istilahnya kok rumit banget tahunya lebih ke penjabaran berupa sindiran hahahhahah
mbul pengen tiru tiru naikin post lama tapi template ga isa mendulungnya hiks
🥺
keren tulisannya
Atau suntik ama corona dosis tinggi, ahhahaha
Entahlah, ke mana letaknya hati nurani ya :D
Harusnya pejabat yg kena penyakit kayak gitu bagus di suntik vaksin 1000x.. biar rasa... Wkwk
tumbenan bikin yang beginian mas agus? hehe..
tapi kasian dongg dokternya dipecat :D