Perselingkuhan Herman dengan teman istrinya
Boleh dibilang Herman adalah lelaki yang beruntung. Dengan wajah ala kadarnya ia berhasil mempersunting Kirana, seorang gadis yang menjadi bunga desa di kampungnya, padahal banyak pemuda lain yang lebih tampan maupun kaya juga melamar Kirana, lha kok malah Herman yang dipilih. Banyak tudingan miring yang dialamatkan kepadanya, dari mulai dari main dukun sampai pelet.
Kirana sendiri selain cantik juga pintar. Ia telaten mengurus rumah dan juga pintar cari uang. Dari jualan baju sama tetangga sampai jualan online lewat internet. Herman sendiri yang gajinya pas-pasan bersyukur memiliki istri yang 'sempurna', selain cantik, pintar masak, juga pintar cari uang. Kurang apalagi coba.
Pernikahan mereka semakin lengkap dengan hadirnya dua anak yang lucu-lucu. Biasanya istri jika sudah punya anak penampilannya agak seadanya, pakai baju kumal dan juga jarang dandan, belum lagi tubuhnya akan melar karena punya anak, tapi lain dengan Kirana, ia tetap tampil cantik dan rajin olahraga sehingga tubuhnya tetap terjaga. Maklum, model untuk jualan baju online ia sendiri sehingga harus memperhatikan penampilan walaupun keuntungan dari penjualan baju hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
Tak terasa sudah lewat lima tahun Herman berumahtangga dengan Kirana. Selama ini keadaan baik-baik saja sampai terjadi suatu peristiwa.
Suatu hari seperti biasa Kirana mengajak Herman untuk mengambil baju untuk jualan. Mereka berdua menuju rumah Lastri, supplier baju langganan Kirana.
" Perkenalkan, ini Herman suamiku." Kata Kirana memperkenalkan Herman.
" Oh ini mas Herman toh. Aku Lastri." Serunya sambil mengulurkan tangan.
Entah mengapa Herman jantungnya jadi berdetak begitu melihat Lastri. Padahal dari segi kecantikan, jelas masih ayu Kirana. Tapi dasarnya Herman memang laki-laki tidak tahu diuntung. Ia masih terbayang-bayang wajahnya Lastri. Seperti ada sesuatu didalam dirinya yang membuat Herman tertarik, padahal tubuhnya juga tidak selangsing istrinya. Pokoknya Herman merasa jatuh cinta lagi, cuma bedanya kali ini kepada Lastri.
Akhirnya karena tidak tahan ia lantas bergerilya mencari akun Facebook dan juga Instagram Lastri. Setelah cari sana sini, akhirnya ketemu juga dari sekian ratus orang bernama Lastri. Tentu saja kegiatan itu ia lakukan ditempat kerja.
Setelah dapat, mulailah ia berteman dan melancarkan rayuan gombal. Entah memang mujur atau memang punya ilmu pelet, ternyata Lastri juga menyambut rayuan maut dari Herman, padahal ia juga sudah punya suami.
Awalnya memang hanya lewat chatting, kini justru Herman yang rajin jemput baju jika Kirana hendak belanja. Biar aku saja, kau dirumah mengurus anak, atau alasan lainnya.
Mulai saat itu maka Herman rajin ke rumah Lastri. Untuk mengelabui tetangga, maka biasanya mereka bertemu di suatu tempat yang sudah disepakati, misalnya di alun alun kota atau mungkin juga di depan gedung bioskop. Setelah itu mereka lalu mencari hotel atau penginapan untuk melampiaskan nafsunya.
Tapi hotel atau penginapan butuh biaya. Herman yang hanya punya duit pas-pasan tidak bisa selalu menyewa hotel, mau minta Lastri ya malu. Masa sudah dikasih itu masih minta duit juga. Mau minta Kirana pasti ditanya duitnya buat apa saja, pusing jadinya.
Lastri akhirnya memberikan saran agar Herman datang saja ke rumahnya. Biasanya Bambang suaminya itu suka lembur sehingga sering tidak ada dirumah, nanti kalo suaminya lembur ia akan memberi tahu lewat chatting, tentu saja kalo malam sudah sepi. Rupanya itu alasan Lastri berselingkuh karena tidak dipuaskan oleh suaminya.
Begitulah, mulai saat itu mereka malah menjadikan rumah Lastri sebagai tempat mengumbar nafsu. Kini Herman berdoa agar suaminya Lastri sering lembur sehingga ia bisa sering datang. Kirana tentu saja heran dengan perubahan sikap Herman, tapi jika bertanya maka ia akan kena semprot. Akhirnya ia lebih memilih diam saja.
Sudah berbulan-bulan perselingkuhan mereka jalani, hingga terjadi sebuah peristiwa yang mengubahnya.
Jadi seperti biasa, setelah diberi tahu kalo nanti malam Bambang, suaminya Lastri akan lembur, Herman segera saja SMS pada istrinya kalo nanti ia akan pulang malam, ada pekerjaan di pabrik, begitu alasannya.
Setelah mendapat kode dari selingkuhannya bahwa suaminya telah pergi, Herman segera saja menuju ke rumahnya. Hasrat mereka yang menggebu karena sudah seminggu tidak bertemu. Sayangnya baru mereka pemanasan, tiba-tiba terdengar suara motor parkir didepan rumah.
Herman tentu saja panik, begitu juga dengan Lastri karena ia hafal betul suara motor suaminya. Ia heran kenapa suaminya pulang sekarang, padahal biasanya kalo lembur pulang jam 10.
Benar saja, suara motor itu memang suara motor Bambang suami Lastri. Herman makin panik karena Bambang itu badannya besar dan mukanya garang seperti preman di lampu merah. Buru-buru ia pergi ke belakang dan apesnya ternyata rumah Lastri adalah rumah dengan satu pintu yaitu di depan, tak ada pintu belakang buat kabur.
Beruntung bagi Herman, ternyata Lastri adalah wanita yang cukup cerdas.
Ketika terdengar suara pintu diketuk, segera Lastri memberikan instruksi." Mas Herman, cepat sampean pakai baju, biar mas Bambang aku yang urus."
Herman tentu saja menurut segera memakai bajunya.
Lastri segera menuju ke pintu lalu membukanya. Dilihatnya Bambang ada di depan pintu dengan wajah yang angker.
"Kok sudah pulang mas?" Tanya Lastri sambil mencium tangannya.
"Lembur cuma sebentar saja, order lagi sepi sekarang." Jawab Bambang lantas hendak duduk membuka sepatunya.
"Maaf mas aku belum sempat menyiapkan makan malam karena mengira pulangnya malam. Mas mau tidak belikan nasi goreng di perempatan jalan itu?" Pinta Lastri sambil mencium pipinya.
Bambang tentu saja menurut, sambil tersenyum ia lalu segera keluar kembali membelikan pesanan istrinya.
Herman tentu saja tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Ia segera kabur lalu menyetop seorang tukang ojek untuk segera pulang.
Sepanjang jalan Herman bersyukur walaupun jantungnya masih berdebar kencang, ia merasa beruntung, coba kalo Lastri tidak cerdas. Sudah pasti ia akan dibacok oleh Bambang, minimal bonyok lah digebukin.
Tapi selain bersyukur, Herman juga merasa mangkel. Hasratnya tadi belum terlampiaskan bersama Lastri, karena itu setelah sampai rumah ia akan melampiaskan pada Kirana, istrinya nanti.
Sampai di depan rumah ia agak kaget juga rumahnya yang biasa terang agak gelap tapi ia tetap mengetuk pintu juga.
"Siapa?"
"Ini aku Herman."
Agak lama juga Herman menunggu sampai istrinya keluar, Kirana tampak didepannya. Ia tersenyum manis." Kok sudah pulang mas, aku kira sampai tengah malam."
"Lembur cuma sedikit, order lagi sepi sekarang." Jawab Herman lantas hendak masuk, tapi Kirana mencegahnya didepan pintu.
" Maaf mas aku belum sempat menyiapkan makan malam karena mengira pulangnya malam. Mas mau tidak belikan nasi goreng di perempatan jalan itu?" Kata Kirana sambil mencium pipinya.
Kirana sendiri selain cantik juga pintar. Ia telaten mengurus rumah dan juga pintar cari uang. Dari jualan baju sama tetangga sampai jualan online lewat internet. Herman sendiri yang gajinya pas-pasan bersyukur memiliki istri yang 'sempurna', selain cantik, pintar masak, juga pintar cari uang. Kurang apalagi coba.
Pernikahan mereka semakin lengkap dengan hadirnya dua anak yang lucu-lucu. Biasanya istri jika sudah punya anak penampilannya agak seadanya, pakai baju kumal dan juga jarang dandan, belum lagi tubuhnya akan melar karena punya anak, tapi lain dengan Kirana, ia tetap tampil cantik dan rajin olahraga sehingga tubuhnya tetap terjaga. Maklum, model untuk jualan baju online ia sendiri sehingga harus memperhatikan penampilan walaupun keuntungan dari penjualan baju hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
Tak terasa sudah lewat lima tahun Herman berumahtangga dengan Kirana. Selama ini keadaan baik-baik saja sampai terjadi suatu peristiwa.
Suatu hari seperti biasa Kirana mengajak Herman untuk mengambil baju untuk jualan. Mereka berdua menuju rumah Lastri, supplier baju langganan Kirana.
" Perkenalkan, ini Herman suamiku." Kata Kirana memperkenalkan Herman.
" Oh ini mas Herman toh. Aku Lastri." Serunya sambil mengulurkan tangan.
Entah mengapa Herman jantungnya jadi berdetak begitu melihat Lastri. Padahal dari segi kecantikan, jelas masih ayu Kirana. Tapi dasarnya Herman memang laki-laki tidak tahu diuntung. Ia masih terbayang-bayang wajahnya Lastri. Seperti ada sesuatu didalam dirinya yang membuat Herman tertarik, padahal tubuhnya juga tidak selangsing istrinya. Pokoknya Herman merasa jatuh cinta lagi, cuma bedanya kali ini kepada Lastri.
Akhirnya karena tidak tahan ia lantas bergerilya mencari akun Facebook dan juga Instagram Lastri. Setelah cari sana sini, akhirnya ketemu juga dari sekian ratus orang bernama Lastri. Tentu saja kegiatan itu ia lakukan ditempat kerja.
Setelah dapat, mulailah ia berteman dan melancarkan rayuan gombal. Entah memang mujur atau memang punya ilmu pelet, ternyata Lastri juga menyambut rayuan maut dari Herman, padahal ia juga sudah punya suami.
Awalnya memang hanya lewat chatting, kini justru Herman yang rajin jemput baju jika Kirana hendak belanja. Biar aku saja, kau dirumah mengurus anak, atau alasan lainnya.
Mulai saat itu maka Herman rajin ke rumah Lastri. Untuk mengelabui tetangga, maka biasanya mereka bertemu di suatu tempat yang sudah disepakati, misalnya di alun alun kota atau mungkin juga di depan gedung bioskop. Setelah itu mereka lalu mencari hotel atau penginapan untuk melampiaskan nafsunya.
Tapi hotel atau penginapan butuh biaya. Herman yang hanya punya duit pas-pasan tidak bisa selalu menyewa hotel, mau minta Lastri ya malu. Masa sudah dikasih itu masih minta duit juga. Mau minta Kirana pasti ditanya duitnya buat apa saja, pusing jadinya.
Lastri akhirnya memberikan saran agar Herman datang saja ke rumahnya. Biasanya Bambang suaminya itu suka lembur sehingga sering tidak ada dirumah, nanti kalo suaminya lembur ia akan memberi tahu lewat chatting, tentu saja kalo malam sudah sepi. Rupanya itu alasan Lastri berselingkuh karena tidak dipuaskan oleh suaminya.
Begitulah, mulai saat itu mereka malah menjadikan rumah Lastri sebagai tempat mengumbar nafsu. Kini Herman berdoa agar suaminya Lastri sering lembur sehingga ia bisa sering datang. Kirana tentu saja heran dengan perubahan sikap Herman, tapi jika bertanya maka ia akan kena semprot. Akhirnya ia lebih memilih diam saja.
Sudah berbulan-bulan perselingkuhan mereka jalani, hingga terjadi sebuah peristiwa yang mengubahnya.
Jadi seperti biasa, setelah diberi tahu kalo nanti malam Bambang, suaminya Lastri akan lembur, Herman segera saja SMS pada istrinya kalo nanti ia akan pulang malam, ada pekerjaan di pabrik, begitu alasannya.
Setelah mendapat kode dari selingkuhannya bahwa suaminya telah pergi, Herman segera saja menuju ke rumahnya. Hasrat mereka yang menggebu karena sudah seminggu tidak bertemu. Sayangnya baru mereka pemanasan, tiba-tiba terdengar suara motor parkir didepan rumah.
Herman tentu saja panik, begitu juga dengan Lastri karena ia hafal betul suara motor suaminya. Ia heran kenapa suaminya pulang sekarang, padahal biasanya kalo lembur pulang jam 10.
Benar saja, suara motor itu memang suara motor Bambang suami Lastri. Herman makin panik karena Bambang itu badannya besar dan mukanya garang seperti preman di lampu merah. Buru-buru ia pergi ke belakang dan apesnya ternyata rumah Lastri adalah rumah dengan satu pintu yaitu di depan, tak ada pintu belakang buat kabur.
Beruntung bagi Herman, ternyata Lastri adalah wanita yang cukup cerdas.
Ketika terdengar suara pintu diketuk, segera Lastri memberikan instruksi." Mas Herman, cepat sampean pakai baju, biar mas Bambang aku yang urus."
Herman tentu saja menurut segera memakai bajunya.
Lastri segera menuju ke pintu lalu membukanya. Dilihatnya Bambang ada di depan pintu dengan wajah yang angker.
"Kok sudah pulang mas?" Tanya Lastri sambil mencium tangannya.
"Lembur cuma sebentar saja, order lagi sepi sekarang." Jawab Bambang lantas hendak duduk membuka sepatunya.
"Maaf mas aku belum sempat menyiapkan makan malam karena mengira pulangnya malam. Mas mau tidak belikan nasi goreng di perempatan jalan itu?" Pinta Lastri sambil mencium pipinya.
Bambang tentu saja menurut, sambil tersenyum ia lalu segera keluar kembali membelikan pesanan istrinya.
Herman tentu saja tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Ia segera kabur lalu menyetop seorang tukang ojek untuk segera pulang.
Sepanjang jalan Herman bersyukur walaupun jantungnya masih berdebar kencang, ia merasa beruntung, coba kalo Lastri tidak cerdas. Sudah pasti ia akan dibacok oleh Bambang, minimal bonyok lah digebukin.
Tapi selain bersyukur, Herman juga merasa mangkel. Hasratnya tadi belum terlampiaskan bersama Lastri, karena itu setelah sampai rumah ia akan melampiaskan pada Kirana, istrinya nanti.
Sampai di depan rumah ia agak kaget juga rumahnya yang biasa terang agak gelap tapi ia tetap mengetuk pintu juga.
"Siapa?"
"Ini aku Herman."
Agak lama juga Herman menunggu sampai istrinya keluar, Kirana tampak didepannya. Ia tersenyum manis." Kok sudah pulang mas, aku kira sampai tengah malam."
"Lembur cuma sedikit, order lagi sepi sekarang." Jawab Herman lantas hendak masuk, tapi Kirana mencegahnya didepan pintu.
" Maaf mas aku belum sempat menyiapkan makan malam karena mengira pulangnya malam. Mas mau tidak belikan nasi goreng di perempatan jalan itu?" Kata Kirana sambil mencium pipinya.
TAMAT
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusCerpen yang sangat bagus, reguest tar lain kali bikin lah cerpen islami . Dan? Kalau ada waktu mampir ya ke blogku pengen tanya sesuatu saya. Terima kasih
HapusOk, segera ke blognya mbak tari
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar apa sih tadi? 🤔
Hapus
HapusYa? Ucapan makasih ku sama mas Agus udah ngasih link blognya mas baik ke aku.
Oh, sama sama mbak.🙏
HapusSetelah beberapa detik kirana bilang gitu ke herman, seketika kok kayak pernah denger tuh kata-katanya. Aduh malah balik diselingkuhin wkwkkwk. Dan ternyata kirana malah selingkuh juga sama bambang, klo begitu dunia terasa sempit sih. Sepertinya bambang beli nasi gorengnya lama, eh malah nyangkut dirumah kirana. Eh kok saya malah nambahin story nya sih hahaha
BalasHapusSepertinya bang Robby ada bakat jadi cerpenis juga bang.😊
Hapuslah?? plot twist? ahaha..
BalasHapus-traveler paruh waktu
Plot twist nya di ending
HapusAkankah ada dendam perselingkuhan? Apakah Herman dan Lastri taubat di bulan Ramadan ini? Apakah Bambang akan semakin temperamen, banyak pikiran, akhirnya masuk UGD? Baiknya sih jangan tamat dulu hehe..
BalasHapusMungkin juga pak Vicky. Coba pak Vicky bikin cerpen lanjutannya saja.😊
HapusKirana nama anak gw woiii jangan dibawa2...😬😬
BalasHapusYaa si Herman meski banyak berguru nih masih bisa dikadalin istrinya juga....😂😂😂😂
Begitulah, coba bergurunya sama Dahlan, bisa jos nambah banyak istri.😁
HapusEeehh!.. Mana suhu Herman nih...😌😌
BalasHapusApa lagi sibuk gundagulana mikirin Lastri.😂😂😂
Kayak nya suhu Herman lagi gundah mikirin Dahlan, kapan bagi tipsnya buat nambah bini gitu.🤣
HapusWkwkwk..
HapusHa..ha.. Mas herman kena karmanya ya😂, yah itulah kalau suka main nggak bener.
BalasHapusBegitulah ternyata karma itu ada ya.🤣
HapusHahahaha, kapookkk.
BalasHapusTernyata istrinya selingkuh ama temen suaminya :D
Etdah, bisa aja si Mas Agus ini punya ide gini.
Btw, saya tuh heran bin herman.
Mengapa ya zaman now laki-laki suka nyari wanita yang pinter cari uang.
Cantik, pinter, mandiri, telaten dan pinter cari uang.
Trus situ buat apa Maleehhh hahahahaha.
Pajangan?
Kadang memang laki-laki zaman now, minta dikasih air keras trus beneran di pajang di kebun binatang wakakakakaka.
Gemes juga, udah dapat wanita yang serba bisa, dan cantik, dan segalanya, masih aja terpikir selingkuh, yang diajak selingkuh juga bener-bener dah.
trus nggak jadi gemes, setelah semuanya selingkuh ternyata hahaha
Udah dah, terusin hahaha
Cari istri yang pintar cari uang biar bisa numpang hidup mbak, jadi kan enak bisa ongkang-ongkang kaki di depan rumah lihat rongdo pada lewat.🤣
HapusLha, kok ngga jadi gemas mbak.😂
Kalau punya istri pintar cari uang malah repot, kalau simpan uang di mana aja dicari bisa ketemu.. hihihi
HapusBetul juga ya mas, tumben bener, apa habis minum obat.😂
HapusHabis salah makan..hihihi
Hapuswkwkw endingnya jleb banget. Bisa aja nih ngarangnya
BalasHapusEndingnya dibisikin sama mas Herman.😂
HapusHerman di sini mas Agus sendiri bukan :D
Hapus😂😂😂
Hapuswah apakah ini kisah pasangan yang tertukar? tolong lanjutannya mas, biar nggak keburu laper itu kirana nunggu nasi goreng
BalasHapusMbak veran aja yang nganterin nasi goreng buat Kirana.😂
HapusDeg-degkan saya bacanya, nyampe banget feel ceritanya kak. Campur aduk gitu, kesel iya, mau ketawa juga iya, tapi lebih banyak keselnya sih😂
BalasHapusNah lho kalo suami udah bersikap tidak seperti biasanya, patut dicurigakan nih. Apalagi kalo alasannya lembur, nah satgas 456 perlu mawas diri hahah
Keselnya karena apa mbak? Apa karena mas Herman selingkuh? Jewer aja telinga nya kalo begitu.😂
HapusHaha kalo bisa dijewer, saya jewer itu herman. Ngeselin banget yaj, eh tapi. istrinya malah sama pula😂🤣
HapusMungkin istrinya kesal kali, dikira Herman aja yang bisa selingkuh, dia juga bisa, begitu kali mikirnya.😂
HapusSangat-sangat menghermankan kok ending-nya bisa seperti itu ngga keduga sama sekali, aneh..oh ya gimana kabarnya Lastri sekarang, mas?
BalasHapusLastri katanya masih nunggu Herman di depan rumah Bambang.😂
HapusWaduh.. hahaha
HapusSekali-kali tokoh Herman dibuat bahagia napa di cerita yang romantis. (biar dia bingung bikin cerita romantis paling jadinya cerita horor..hihihi)
Lha itukan bahagia mas, punya bini cantik plus selingkuhan pula.🤣
HapusBener juga tapi boleh dong request cerpen yang lain yang ending-nya bahagia dan bacanya juga ngga bikin deg-degan..hihihi
HapusOh, misalnya pangeran Herman dan putri Desy itu bertemu di sebuah pesta lalu mereka saling jatuh cinta. Mereka akhirnya memutuskan menikah dan bahagia hidup selama-lamanya di istana.
HapusSeperti itu ya? 🤔
Itu mah terlalu dongeng, mas. Yang sedikit real dong dan tokoh wanitanya jangan Desy kasihan si Budi kecil...hihihi..oh ya gimana kabarnya si Budi kecil, apa dia sudah lupa sama blognya?
HapusHerman adalah bos dari perusahaan teknologi informasi di Indonesia, ia bertemu dengan seorang wanita cantik bernama Jamila yang merupakan anak seorang pengusaha besar di Indonesia. Mereka akhirnya memutuskan untuk menikah karena saling jatuh cinta. Perusahaan miliknya lalu menjadi besar, salah satu yang terkaya dan mereka hidup bahagia selamanya.
HapusApa kira-kira seperti ini? 🤔
Budi sepertinya udah lupa sama blognya.😂
Bolehlah seperti itu walau terlihat seperti sinetron di tv tapi tokoh wanitanya jangan Jamila dong. Herman - Jamila, pincang banget dibacanya. Ganti alysa atau yang keren dikit dong.
HapusPadahal Budi blognya banyak kok bisa lupa, gimana kalau blognya cuma satu?
Ganti nama darwijem atau painem gitu ya nama cewek nya? 🤔
HapusHerman & Hani lagi jadi serasi...😊😊
HapusH & H 😂😂😂
Boleh juga tuh usul mas satria tapi Hani-nya ditulis Hanny..cakep kan.. hihihi
HapusAda kan lagu dewa 19 judulnya kirana.
HapusKirana jamah aku jamahlah rinduku, dgn nana kudamba kirana, kasih ku memohon nana, kuingin rasakan cintamu.. 😂😂
Herman emang heboh, untung aja Kirana juga pinter..hihi
BalasHapusSama sama pintar selingkuh ya mbak.😂
Hapuswkwkwk ternyata istrinya hermah juga selingkuh ? wkwk belum tentu juga sih ya, hanya mas agus yang tau :D
BalasHapusbtw gw baca cerita selungkuhan gini jadi baper..
Ab masa mas khanif ngga tahu, atau jangan jangan yang didalam mas ya? 😂
HapusLagi puasa emang bikin laper mas.😁
apaa, lemper? enak tuh memang di bulan puasa gini wkwk :D
HapusTinggalin jejak aja aaaaaah. Soalnya gak berani baca yang temanya selingkuh-selingkuh gini. Takut jadi baper.😂
BalasHapusBaper itu Banyak Peria ya mbak Roem.😁
HapusApa itu peria?🤔
HapusPria
HapusEhm.... Gimana yaaa, no koment ajalah.....ini pan hanya cerpen aja toh?
BalasHapusWah kok no komen aja, apa jangan-jangan...😂😂😂
HapusPadahal ini bukan cerpen tapi cerita dahulu kala di galaksi yang jauh di sana..hihihi
HapusGalaxy Andromeda share ya mas namanya.🤣
HapusSepertinya..hahaha
HapusKenapa nyambung ke nama blog?
Oh itu nama blog, kirain aku nama galaxy nun jauh disana mas.😁
HapusEmang jauh mas, jauh dari pengunjung. Pengunjung blog-nya ngga mau beranjak dari ratusan ke ribuan padahal udah gencar promosi sampai ditulis di tembok tetangga segala..hihihi
HapusBlog ini juga belum pernah dapat pengunjung seribu biarpun rajin BlogWalking mas.😂
HapusTapi syukuri saja sih biarpun cuma ratusan, 500 perhari juga jarang, paling kalo habis update saja. Biasanya cuma 200-300 aja.😊
Cuma mau ngerasain aja gimana rasanya kalau sampai seribu kalau udah ngerasain kan bisa langsung berkhayal Tempus sampai sejuta.. hihihi
HapusKontek kang satria minta di Jing Ling, nanti bukan cuma seribu, 100 ribu per hari juga bisa.😁
HapusParah..hahaha
HapusSudah oke banget itu sih, mas. Apa daya aku yang pengunjungnya gak pernah tembus 100 perhari. Apakah aku harus berguru ke para mastah. 😭😭😭
HapusBetul mbak, harus banyak berguru sama mastah Agus dan jangan lupa bawa teh sama gulanya..hihihi
Hapuswakakak.. ternyata herman diselingkuhin juga mas..?
BalasHapusbacanya sampe deg-degan aku.. berharap si herman ketauan sama bambang gitu.. haha..
Lebih asik dan seru si Herman ketauan sama Bambang, genre cerpennya jadi cerpen actiom..hihihi
HapusAyo mas bikin cerpen genre action, kalo yang nulis mas Kal El pasti seru.😊
HapusWaduh... hahaha
HapusDi mana letak serunya yang ada cerpennya bakal ngga ada jalan ceritanya.. hihihi
Interupsi bentaran 🖕 .. , itu Herman & Lastri ngelakuin pemanasan ..., eheum maksudnya lagi .. pemanasan apa ya🤔🧐 ?.
BalasHapusYa semacam push up 59 kali mas, habis itu lari di tempat 100x biar badan ngga kaku, itu namanya pemanasan.😁
HapusIhh asik yaaa ...
HapusMenginspirasi banget 🤩
Pemanasan push-up berduaan ...
Aku juga mau aaakh 😄
Habis lari di tempat 100 kali masih dilanjutkan dengan memutar lengan, bahu dan lainnya buat pemanasan mas.😂
HapusApakah cerita ini aslinya bergenre horror ? 😅 endingnya serem banget 😂
BalasHapusIya serem memang, harusnya dikasih peringatan ya, yang punya penyakit jantung jangan baca.😂
HapusHaha, plot twist. Jangan-jangan Herman nanti hidupnya bakal looping kaya di film-film Stephen King :p Selingkuh alasan apapun tetap gak baik. Menurutku cuma orang pengecut yang selingkuh. Life should be as easy as kalau gak cinta jangan dilanjutkan, jangan main belakang. Cheers! :)
BalasHapusLooping itu apa mbak, apa semacam kartu perdana simpati loop? 🤔
HapusBetul sekali mbak, jika memang sudah tidak saling percaya sebaiknya pisah, tapi anak nanti jadi korban.😂
Aaaa gubrak
BalasHapusJebule Kirana podooo waeeee 😂
Ngga apa-apa, biar impas kali, begitu kali mikirnya.😂
HapusAda-ada saja :)))) senjata makan tuan dong ini ceritanyah hahaha. Mas Agus dapat inspirasi dari mana coba buat cerita perselingkuhan seperti ini :"""DD hati-hati nanti mba Sarilah baca ~ ehehehehe.
BalasHapusDapat inspirasi dari berbagai macam peristiwa mbak Eno.😂
HapusMbak sarilah ngga suka baca, sukanya nonton drama saja mbak.😊
Hahaha, masnya pengamat berbagai macam peristiwa rupanya :)))
HapusEniho, saya kemarin kirim buku novel Mitch Albom (entah mas Agus sudah punya atau belum bukunya) pas sekalian belanja buku buat teman-teman lainnya. Karena saya ingat mas Agus pernah bilang suka baca novel, kebetulan novel ini rekomendasi dari teman baik saya hehehe.
Semoga suka, dan selamat membaca ~
Duh, makasih banyak mbak atas bukunya. Semoga novelnya berbahasa Indonesia, kalo bahasa Inggris.😂😂😂
HapusSudah diterjemahkan setau saya hahahahaha. Duh iya juga ya, saya nggak check itu yang saya order bahasa Inggris apa Indonesia :)))) tapi sepertinya Indonesia karena saya beli di toko buku khusus bahasa Indonesia :P
HapusOk, sekali lagi terima kasih banyak ya mbak.😊
HapusKalau novelnya berbahasa Inggris minta Google translate buat terjemahi..kabur takut dilempar sendal..hihihi
HapusPokok google translate is the best ya, mas? 😂
HapusPakai bahasa Indonesia kok bukunya Mitch Albom. Mungkin sudah diterjemahkan.😊
HapusSelamat buat mas Agus dan menangis buat Google translate karena tak jadi dipakai..hihhi
HapusAku salut sama Kirana yang nggak mau dibodohin sama suaminya.
BalasHapusHerman nya aja yang rakus tuch istri orang juga diembat.. rasain dikadalin juga sama Kirana.
Karena karma ngga semanis kurma ya mbak.😂
HapusIya kena karma... syukurin itu rakus sich Herman.
HapusKarma nya kurang. Harusnya si Herman itu di adzab jadi bangkrut..krut. krut.. biar nggak pinya apa-apa. Tinggal kolor doang.. biar kayak kolor ijo..😂 hii jelek ah..
Waduh malah bahaya kalo jadi kolor ijo, nanti dia kelayaban ke rumah rumah, kan kolor ijo bisa ngilang katanya.😂
HapusAku ada bahan cerita nich untuk dibuat cerpen. Mau nggak? Tapi bagaimana ya cara ngasihnya ke mas Agus?
HapusLewat email saja kalo begitu. Emang bahan cerita apa mbak?
HapusBahan cerita buat cerpen. Oke ntar aku kirim dech via email. Tapi ntar kalau waktu luang ya.
HapusBiar bisa dibuat cerpen .
Sudah aku kirim ya via email bahan cerita buat cerpen nya .mas Agus.
HapusOk, makasih banyak ya mbak Cherry. Mohon maaf baru balas email soalnya baru baca.🙏
Hapusapakah cerita ini ditulis sesuai dengan kondisi manusia saat ini?
BalasHapusCerita ini hanya fiksi saja kang, tapi mungkin ada di dunia nyata.
HapusCeritanya keren kak, terus berkarya, saya suka.
BalasHapusMakasih banyak kang asep
HapusWalaaahh yawessss impaaas. Wkwkwk
BalasHapusJd kepikiran masalah kaya gini bisa kejadian di kehidupan nyata ga ya? Auto mikir :(
Mungkin bisa kejadian mbak, tapi ngga usah terlalu dipikirkan.😂
HapusKasian si herman, hasratnya belum tersalurkan malah dapat karma. Curiga jadi ke tempat istri muda setelah perang dunia sama si kirana :D
BalasHapusWah, memang Herman punya istri muda ya.😂
HapusAhahaha... Plot twist yang tak terduga.
BalasHapusSuka saya gini gini, endingnya beda hahaha.. slow-slow aja 🤣
BalasHapusLho, endingnya kok? Saya ketawa, Mas, hahaha. Kirana dan Lastri kayak telepatian ya. Kata2nya sama buat suami, hahaha.
BalasHapushahaha kapo kowe herman
BalasHapusmungkin ini yang dinamakan karma,lahh
Kudu was2 banget dong ya kalo laki kebanyakan lembur wkwkwkwkwk :) Dengan berjuta alasan apalagi misalnya meeting eeeh tau2nya punya selingkuhan hahaha :)
BalasHapusSarilah mwb, gak asing saya. Dulu sering blogwalking pas di mwb.
BalasHapusJadi pingin bikin cerpen lagi nih.
Salam kenal pak
Ayo bikin cerpen lagi, semangat...😀
HapusSalam kenal juga kang Nuhan
ceirtanya selingkuh diselingkuhin,haha bisa gitu ya ceritanya,hahahah
BalasHapusaduh duh selingkuh selingkuh astagaa
BalasHapuswaduh aku jadi "heman" melihat kelakuan si herman, masakya dia doa untuk itu, soleh sekali dia wkwkw.
BalasHapuswhmhh jangan-jangan kirana jugaaa.
dengan siapa ya wkwkw
Lah, plot twist yang tak terduga.
BalasHapushahahaha kena batunya ya
BalasHapusPadahal sudah punya istri yang lebih cantik. Masih saja selingkuh ya. Dasar nih Herman. Ckck akhirnya diselingkuhi balik. Oh atau jangan2 si Kirana kenalin ke Lastri karena tau suaminya bakal selingkuh jadi dia selingkuh juga. Jeng jeng…
BalasHapusTernyata perbuatan Herman kembali kepada dirinya ya Bang? Hehe
BalasHapusNggak tahu diuntung itu orang. Semangat terus Bang
saya penasaran,,, apakah herman mau beli nasi goreng atau malah terus masuk kerumah dan cek seisi rumahnya,,,, wakakaak
BalasHapusEndingnya kita kita yang nebak ya mas Agus. Bisa selingkuh atau enggaknya. asli seru, Kirana itu lo, bisa berkhianat juga deh kayanya.
BalasHapusAku masih dibawah umur 😁😁
BalasHapuslagi rame ini hari ini masalah selingkuh
BalasHapusHmmm... kira2 ada gak ya yg jual nasi gorengnya?
BalasHapusSelalu ngakak sama plot twist ya 😆
BalasHapusKisahnya relate sama berita yg sering viral sekarang² ini. Seringnya sama jg ceritanya, selingkuhannya ga lebih cakep dari pasangan sahnya haha
wkwkwk sering terjadi yaa mbak, pernah denger juga, dimana gitu yaakk
Hapuslha kok, bisa yaa postingan tahun 2020 yang muncul paling atas om
BalasHapuswah iya ya, saya baru ngeh
Hapusselingkuhnya bisa bareng2 gitu ya ceritanya,
BalasHapusCerpen nya bagus broo, semangat nge blognya🔥 bantuin semangat juga dong😊😊
BalasHapusEndingnya menimbulkan pertanyaan. 😂😂😂
BalasHapusOh ya, masih mending lah, selingkuhan Herman dg orang lain. Kalau sama mertua bisa viral tuh. 😂😂😂