Acara arisan ibu ibu perumahan
Artikel berisi konten dewasa, tidak untuk anak dibawah umur.
Seperti biasa jika hari Minggu maka ibu-ibu yang ada di kompleks perumahan Kemayu Rahayu biasanya mengadakan acara arisan. Karena pemukiman itu merupakan warga kelas elit, makmur, dan sentosa maka biasanya mereka tidak mengadakan kegiatan itu di tempat itu tapi menyewa hotel atau kafe premium yang dibooking khusus untuk acaranya.
Jika arisan biasa hadiahnya uang senilai sejuta atau dua juta, maka ibu-ibu kompleks itu jelas lain. Biasanya kalo bukan mobil ya perhiasan emas yang harganya ratusan juta bahkan pernah kalung emas lungsuran dari artis Hollywood seharga 1 m, padahal yang ikut arisan tersebut tidak lebih dari 20 orang.
Orang kaya mah bebas.
Tapi karena ada acara maulid nabi di perumahan mereka kemarin maka seseorang mengusulkan hal lain agar berbeda dari biasanya.
"Bagaimana kalo kita mengadakan acara arisan di rumah saja? Terus acaranya kita isi dengan pengajian." Ujar Bu Ratna yang merupakan salah satu ibu ibu yang cukup disegani karena suaminya anggota dewan.
"Kenapa tidak di hotel seperti kemarin?" Tanya yang lain.
"Biar arisannya berkah bu Wiwi." Jawab Bu Ratna. Yang lainnya pun setuju, mungkin jenuh dengan kegiatan arisan yang itu-itu saja.
Setelah di setujui maka segera saja Bu Ratna dan temannya langsung berunding agar acara tersebut tidak mengecewakan. Selain hadiah yang harus wah yaitu sebuah kalung berlian seharga Toyota Alphard, mereka lalu mengusulkan agar mengundang seorang ustadz ternama agar berkesan.
Dari sekian ustadz yang ada di daftar, akhirnya disepakati kalo mereka akan mengundang ustadz Satria Al Dahlani yang merupakan seorang penceramah terkenal di kota tersebut, selain itu ia juga sering muncul di acara televisi. Masih muda, ganteng, dan ceramahnya selalu bisa membius para pendengarnya terutama mamah mamah muda. Kabarnya honor untuk sang ustadz sendiri bisa untuk beli motor Nmax.
Akhirnya hari yang dinantikan datang juga. Para ibu ibu kompleks perumahan itupun berdatangan, tentu saja hanya yang ikut arisan. Jika biasanya mereka suka tampil seksi, maka kali ini lebih islami, pakai kerudung biarpun rambutnya yang panjang masih sedikit kelihatan, maklum mahal perawatannya.
Setelah acara pengundian arisan yang cepat, kali ini para ibu-ibu itu sudah tak sabar menanti kedatangan sang ustadz. Tak lama kemudian akhirnya beliau datang juga.
"Wah ngga nyangka orangnya lebih cakep dari pada di tivi ya." Ujar Bu Sri yang merupakan seorang penjual tas branded.
"Iya, masih muda, putih mana ganteng lagi. Udah gitu ustadz, kalo jadi istrinya bahagia dunia akhirat." Jawab Bu Dinar yang suaminya seorang pengusaha.
"Memang Bu Dinar mau sama dia?" Celetuk seseorang disampingnya.
"Kalo dia ngajak kawin saya, langsung saya iyakan. Saya rela deh melepaskan suami sekarang."
"Bagaimana dengan anak anak jeng?"
"Ya anak anak ikut saya, mereka juga pasti suka kok. Wong ibunya juga suka." Jawab Bu Dinar. Yang lain jadi tertawa sambil menutup mulut.
Karena ini acara ibu-ibu arisan maka ceramah yang disampaikan oleh ustadz Satria Al Dahlani pun berisi tausiyah tentang rumah tangga. Baliau membahas tentang kewajiban dan hak suami istri dalam membina hubungan rumah tangga.
Setelah acara tausiyah selesai maka saatnya masuk kepada sesi tanya jawab. Tentu saja ibu-ibu itu sangat antusias ingin bertanya kepada ustadz muda nan ganteng itu.
Akhirnya ustadz Satria pun menunjuk dua ibu-ibu yang mengangkat tangan lebih dahulu.
Orang yang bertanya pertama adalah ibu Dewi, seorang pengacara yang suaminya manager sebuah perusahaan. Biarpun sudah berusia 50 tahun tapi masih terlihat 30 tahunan, maklum rajin perawatan.
"Anu pak ustadz, saya ingin bertanya tapi agak ragu karena pertanyaan nya agak sensitif."
Sang ustadz tersenyum." Tidak apa-apa."
"Begini pak ustadz, tadi malam suami saya mengajak berhubungan cuma karena saya lelah sebabnya banyak pekerjaan maka aku tolak. Berhubung aku kasihan sama suami, maka aku bantu ia sampai keluar. Pertanyaannya, apakah aku harus mandi junub?"
Para peserta arisan pada tertawa sehingga Bu Dewi agak malu.
"Kalo untuk suami ibu wajib mandi wajib, sedangkan untuk ibu cukup cuci tangan saja." Jelas sang ustadz.
"Terima kasih atas penjelasannya pak ustadz." Kata Bu Dewi yang dibalas dengan anggukan olehnya.
"Ayo ibu satunya, tadi mau tanya apa Bu?" Tanya ustad Satria.
"Tidak usah pak ustad."
"Lho, kenapa tidak jadi bertanya?"
"Karena, karena saya sudah tahu jawabannya."
"Memang jawabannya apa Bu?"
"Itu, saya tidak usah mandi junub, cukup kumur kumur saja."
Para peserta arisan tampak terdiam, tapi tidak lama kemudian suara tawa pun pecah, sementara sang ustadz hanya geleng-geleng kepala saja.
TAMAT
Bwuahahhaa ..
BalasHapusAda ajaaaa bahasannya cuci tangan plus kumur-kumur segala ... 😂😂😂
Kalau mas Agus anunya dicuci apa direndam setelahnya ?
Oops 🤭
Maksudnya tangannya loooh ..
Mas Hino anu Agus mas direndam pake minyak tanah dulu baru megar haahaaaahaaa suuueee...🤣🤣🤣
HapusKayak karet dong direndem di minyak tanah jadi megar.. wkwkwk
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKalo tanganku ya dicuci pakai sabun detil mas, biar ngga ada kumannya.
HapusKalo kang satria, tiap habis anu, anunya digosok pakai sikat kawat biar kumannya hilang juga.😂
Eh, maksudnya tangannya kang satria habis nyolek rongdo gitu, jadi tangannya digosok-gosok pakai sikat.😂
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusBukan, kayaknya bayangin lagi kumur kumur pakai Listerine.😂
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusIkutan kucobain aaaakh ..., anuku kurendam pakai minyak tanah 😉
HapusSiapa tau kan yeuii ..., penemuan anti kuman gaya baru pengganti hand sanitizer.
Selain mekar, kan lumayan jadi jumbo ..., Wwkkkk 😂
Anu apa yang direndam pakai minyak tanah mas, pasti bukan anu itu kan.😂
HapusUdaah gitu doang terus kalo pak ustadnya minta kawin lagi apa ada seorang janda cantik nan kaya raya diperkumpulan arisan tersebut..
BalasHapusNgga jauh dari janda nih.. wkwkwk
HapusAda kang, ada janda kaya disini, rumahnya tingkat mobilnya ada dua. Dia lagi nyari suami, tapi kebanyakan suaminya umurnya tidak lebih dari sebulan.😱
HapusEeehhh lupa bilang Suuuueeee..🤣🤣🤣
BalasHapusArisan memang bisa mempererat hubungan persaudaraan. Di kantor saya diajak untuk ikut arisan. Padahal aslinya agak males sih hehe.
BalasHapusAgak malas kalo ngga dapat-dapat ya pak guru.😂
Hapusiya gitu deh, kadang lama nunggu cairnya :D
HapusSama pak, apalagi kalo paling belakang dapatnya.😂
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusYa begitulah mbak, honornya ustadz satria sekali ceramah di komplek perumahan itu bisa dapat motor.😱
HapusOrang kaya mah bebas.🤣
Oh syukurlah ngga kelepasan, soalnya yang nanya pak ustadz itu namanya Bu Nita.😱
Kaboorrr 🚶🏃🏃
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKurang tahu mbak jawabannya itu bagaimana, kita tunggu saja jawaban dari ustadz satria yang lebih paham masalah ini.😄
Hapusaktor bernama Satria ini udah malang melintang kemana mana yah, udah jadi tokoh utama di berbagai cerita wkwkwk
BalasHapusKang Dibyo mau ngga jadi tokoh cerpen, tapi bagian yang ngenes ngenes.😂
Hapusboleh mas, asal sesuai aja bayarannya wkwkwk
HapusTenang, bayarannya sesuai kok yaitu ucapan terima kasih banyak.😂
Hapuscalon gantinya mas her yang ngenes2
Hapus😂🤣
Iyah, sebagai gantinya nanti mas Herman jadi peran utama yang bagus biar dikasih pulsa.🤣
Hapusahh ga asik kalo cuma terimakasih banyak mah
Hapuskirain voucher Tokopedia sejuta gitu haha
Duh, menyesal aku baca ini. Peserta arisannya ibu-ibu horor. Ckckckcck!
BalasHapusIbu ibunya lebih horor dari pada mbak kukun ya 🤣
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusHuahahahahah...lucu nih. Ibu yang satu cukup cuci tangan aja, sedangkan i bu lainnya kumur2 doang wakakakaka :D :D :D Jadi tau nih hahaha. Eh, keren amat ibu2 kompleks arisannya kayak artis ya di hotel dll. Padahal anggotanya cuma 20 orang, tapi bisa dapetin emas, mobil dll, sultan semua ini wkwkwkwkw :D
BalasHapusIya, orang kaya mah bebas mbak Nurul.😂
HapusKira-kira itu yang kumur kumur kenapa ya mbak? 🤣
pasti ibu ibu arisannya di komplek perumahan podomoro group yang sering ngiklan di tv nih
HapusSeharusnya bacanya pas tengah malam nih pas lagi ngantuk-ngantuknya kali aja langsung ketiduran.. hihihi
BalasHapusLha, bukannya sekarang sudah malam suhu? 😄
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapusjangan batal ya puasanya, eh..
Hapusmemang lagi puasa ya? wkwkwk
Ternyata ibu-ibu kalangan elit kalau arisan di hotel ya? Wah luar biasa.. dulu kalau nggak salah ada film tentang arisan kalau arisan dikocok yang menang itu dapat brondong... hiii.. arisan makziat itu namanya..
BalasHapusLah kalau yang ini arisan ibu-ibu elit sekalian pengajian terus manggil penceranah ustadz.. ini lebih bagus positif nambah pengetahuan tentang agama.
Tapi yang namanya ibu-ibu teteepp aja reseh ya pertanyaannya..
Ibu yang pertama masih wajar pertanyaannya ke ustad Satria.
Lah ibu yang kedua yang nggak jadi nanya itu.. katanya dia udah tahu jawabannya yaitu kumur-kumur itu berarti..itu .dengan cara oral dong ya? Astagfirullah..
Mungkin mbak Fidy bisa ikut arisan itu mbak. Lumayan dapat emas atau mobil mbak.😄
HapusYah, namanya tidak tahu jadi ya bertanya mbak, biarpun kesimpulannya itu adalah cukup kumur kumur saja.🤣
OMG, hahahahahaha, bacaan apa ini tengah malam disuguhi cerita plus plus 😂 Ada ada saja mas Agus idenya ~ Kaget saya, nggak seperti biasanya, atau saya yang sering skip tulisan dewasa di blog ini, ya 🙈
BalasHapusBy the way, jadi penasaran seganteng apa ustad Satria Al Dahlani, bagus namanya 😆 Apa iya rumornya seganteng mas Satria MWB salju jingga blink blink?
Kalo satria mwb salju kalah ganteng dibandingkan ustadz satria mbak, mirip dengan Tom Cruise katanya.
HapusMirip kalo dilihat dari atas Monas.😂
Beeehaaahaaaa Suuueee..🤣🤣
HapusAku juga gitu kalau habis ngisap biasanya kumur2 juga tapi pake kopi 🤭🤭🤭🤭🤔
BalasHapusMasher udh berenti ngisap, kang satria juga udh berenti. 🤣
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Uuuuuuuuuuudut 🤣
Wow kang Hary suka ngisap udud juga ya, udud yang tembakau nya diluar kan.😂
HapusNgisap anu suhu Ajay mah..🤣🤣
HapusWah ketahuan nih kang Satria suka ngisap anu Rongdo.🙄
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapusbhahahahahah ustad satria al dahlani
BalasHapusdai sejuta umat subhanallah
daku tak salim duu
eh kenapa kumur, harusnya disemprot pakai disinfektan
kan sekarang lagi gencar pencegahan corona
wkwkwk
Benar juga ya, harusnya disemprot pakai Baygon biar kumannya mati ya pak guru.😂
Hapusaku anak di bawah umurrr :(
BalasHapussalah baca postingan kang Agus :(
mau cuci tangan dan kumur2 aja lah, eh. Kaburrr
Waduh, mbak Ella sering cuci tangan juga toh.😱
HapusCuci tangan kalo habis dari sawah ya mbak.😂
Bisa saja nih neng Ella ngaku dibawah Umur..🤣🤣🤣
BalasHapusLha iya kang mbak Ella memang masih dibawah umur, umur 50 tahun.😁
HapusAstaga... Sempet loading sih... Tapi HAHAHAHAAHAHAAHHAHA... Bah Kocakkk... Yah namanya juga arisan ibu-ibu elit..
BalasHapusBerarti mas Bayu udah pernah dijadikan target kumur kumur juga nih.😂
HapusSaya masih kecil, masih loading. 🤔
BalasHapusApanya yang loading bang, apa jaringannya lelet? 🤔
Hapuswadoohhhhh #sensorrr
BalasHapusharga nmax sekarang kurang lebih 30juta, woww tarif segitu buat ibuk ibuk ini mah kecilllllll
ruarrrr binasa arisannya, elit tingkat dewa.
Orang kaya mah bebas mbak Ainun.🤣
HapusItu yang disensor apaan mbak? 🤔
duh kok lupa ya apaan waktu itu ya, waktu ngomen pertama sempet mau ditulis, tapi takut...., sekarang lupa hahahaha
HapusNgga apa-apa lupa apalagi kalo ngga sengaja mbak.😂
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBawa gula teh ngga? 🙄
HapusAdanya cuma beras perak doang kang bisa nggak kang..🙄🙄
HapusHuahaha pantesan ada disclaimer pendahuluannya😂😂😂
BalasHapusHuahahaaa biar ngga kaget baca artikelnya mbak.🤣
HapusEnak sih ngerumpinya...kalau orang kaya ma bebas
BalasHapusOrang kaya mah bebas ya kang, asal jangan kaya hutang malah pusing.😂
HapusWaaaah kenapa kudu kumur-kumur, emang mulutnya dipake buat apa?
BalasHapus#anakPolosBertanya
Ye, masa ngga tahu sih. Kalo habis makan kan harus sikat gigi dan kumur kumur biar tidak ada kumannya.😄
HapusOh baiq kalau begitu. Mau kumur-kumur dulu 😌
BalasHapusJangan-jangan mbak Prisca pernah kumur kumur nih.😂
Hapusgue yakin pesertanya ini nagita, paula, istrinya raditya dika istri sultan semua
BalasHapusKurang tahu kang peserta nya siapa saja, boleh tanya ustadz satria saja.😄
HapusSalah yang benar persertanya adalah Herman, Jaey, Gustya, Nita, Pratiwi, Sama mas Hino..🤣🤣🤣
Hapuswk wk salah deh gue
HapusSama jingga satria juga.😁
HapusDuh, gara-gara masih di bawah umur, jadi skip ini deh, mas. Emang ya nasib anak di bawah umur, gak bisa baca semua genre cerita 🙈
BalasHapusWaduh, berarti mbak Roem kawin dibawah umur dong.😱
HapusDuh, ketahuan 🙈
Hapusckckck, udah lama gak berkunjung. Sekalinya berkunjung 😱
BalasHapusSekalinya berkunjung...😱
HapusSekalinya berkunjung langsung komentar, makasih mbak Rini.😱
emang sih kalau emak emak udah kumpul ya....
BalasHapusKalo emak emak ngumpul pada ngerumpi ya mbak.😀
HapusArisan orang kaya mah bebas banget ya.
BalasHapusDi daerah sini arisan perabotan rumah aja udah wow mas. :D
Wah ustadz Dahlan pulang ceramah langsung ke dealer kayaknya ya. Haha
Namanya juga cerpen mbak, bebas mau ngarang apa saja.😂
HapusIya, begitu pulang ceramah ustadz Satria langsung ke dealer, dealer mobil mau kredit Innova.😁
wakaakakkaak, kan ustadznya udah dapat kumur-kumur *lah, hahahaha.
HapusBtw kenapa harus cuci tangan ya? soalnya pandemi ya?
*kabooorrrrr :D
Waduh, ustadz Satria sukanya di kumur kumur juga ya, baru tahu mbak.😂
HapusWkwkwkwkwk siaal, aku bacanya pas lagi kumpul Ama suami, lgs ngakak baca yg terakhir 🤣🤣🤣. Eh tapi btw, seriuuus aku nanya, beneran itu cuma cuci tangan ato kumur2 😅? Ga perlu mandi wajib?
BalasHapusIbu2 zaman skr yaaa, udah 50 jg masih aja ganjen hahahaha. Memang beda kalo orang kaya ga berseri duitnya 😁
Kurang tahu mbak apakah beneran cukup cuci tangan saja ataukah harus mandi wajib. untuk pastinya lebih baik bertanya pada kyai atau ustadz langsung bagaimana hukumnya.😃
HapusMbak Fanny ikut arisan juga ngga? 😄
jiahhh, ada ada aja kelakuann :(
BalasHapusLha, memang kelakuannya gimana kak.😂
Hapushehehe....
BalasHapusKalimat "cerdas dan humor: "Itu, saya tidak usah mandi junub, cukup kumur kumur saja.".....